Search for collections on Repository Universitas PGRI Palembang

KRISIS KESANTUNAN MASYARAKAT INDONESIA DALAM MEDIA SOSIAL TIKTOK PADA POSTINGAN KOLOM KOMENTAR FUJIANTI UTAMI STUDI KASUS PELANGGARAN MAKSIM KESANTUNAN

Khotimah, Yuni Nurul (2024) KRISIS KESANTUNAN MASYARAKAT INDONESIA DALAM MEDIA SOSIAL TIKTOK PADA POSTINGAN KOLOM KOMENTAR FUJIANTI UTAMI STUDI KASUS PELANGGARAN MAKSIM KESANTUNAN. skripsi thesis, Universitas PGRI Palembang.

[img] Text
4. COVER + LEMBAR PENGESAHAN.pdf

Download (293kB)
[img] Text
1. ABSTRAK (INDO).docx

Download (14kB)
[img] Text
6. BAB I.pdf

Download (210kB)
[img] Text
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (270kB)

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah krisis kesantunan masyarakat indonesia dalam media sosial TikTok pada postingan kolom komentar fujianti utami studi kasus pelanggaran maksim kesantunan. Krisis kesantunan ini diteliti untuk mengangkat permasalahan kesantunan masyrakat indonesia terutama di media sosial TikTok. TikTok memilikin dampak yang signipikan terhadap budaya komunikasi di masyrakat indonesia salah satunya adalah fenomena krisis kesantunan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan krisis kesantunan masyrakat Indonesia terutama di media sosial TikTok. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teori Leech yang terdiri dari sepuluh maksim kesantunan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif Deskriptif. sedangkan sumber data yang digunakan penelitian ini ialah Vidio postingan TikTok Fujianti yang dianggap melanggar prinsip kesantunan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan teknik dokumentasi. Metode simak. Berdasarkan hasil dan pembahasan pada penelitian ini wujud penyimpangan prinsip kesantunan berbahasa dalam komentar akun TikTok Fujianti Utami pada bulan Desember-April 2024 telah ditemukan pelanggaran maksim kesantunan berjumlah 30 komentar dengan 5 komentar melanggar maksim kearifan, 4 komentar melanggar maksim kedermawanan, 6 komentar melanggar maksim pujian, 3 komentar melanggar maksim kerendahan hati, 3 komentar melanggar maksim kesepakatan, 4 komentar melanggar maksim simpati dan 5 komentar melanggar maksim perasaan di tiktok.

Item Type: Thesis (skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDK
ContributorArmarien, Dian NuzuliaUNSPECIFIED
ContributorMurniviyanti, LizaUNSPECIFIED
Subjects: P Language and Literature > PJ Semitic
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Selvi Puspitasari
Date Deposited: 22 Jul 2024 03:16
Last Modified: 22 Jul 2024 03:16
URI: http://eprints.univpgri-palembang.ac.id/id/eprint/433

Actions (login required)

View Item View Item